Jumat, 01 Desember 2017

Wisata ke Pulau Phuket,Thailand


Thailand merupakan tujuan wisata yang murah dan banyak diminati para wisatawan dari berbagain negara. Salah satu tempat wisata favorit yang sering dikunjungin adalah Phuket.
Phuket adalah sebuah pulau wisata di Thailand. Pulau ini sempat terkena bencana alam hebat, yaitu tsunami pada tahun 2004. Bencana ini menelan ribuan korban jiwa dan merusak keindahan pulau ini. Sekarang ini Phuket telah pulih dari bencana alam yang menimpanya dan telah kembali menjadi salah satu primadona wisata di Thailand.
Pulau wisata yang mayoritas penduduknya beragama Buddha ini menawarkan pemandangan alam yang luar biasa dengan air laut yang hangat dan jernih, menjadikannya salah satu tempat wisata pantai paling populer di Asia.
Secara geografi, wilayah Phuket kebanyakan adalah berupa pegunungan. Wilayah pegunungan tersebut menutupi sekitar 70% wilayah Phuket, dan 60% dari wilayah Phuket adalah hutan dan perkebunan. Phuket beriklim tropis dengan mempunyai 2 musim, yaitu musim kering dan hujan. Musim hujan biasanya terjadi di bulan Mei sampai dengan Oktober sedangkan musim kering biasanya terjadi di bulan November sampai dengan April dengan suhu rata-rata sekitar 23 derajat celcius saat musim hujan, dan sekitar 29 derajat celcius saat musim kering.
Sejak tahun 1980an, wilayah ini sudah mulai dikembangkan oleh pemerintah Thailand. Di Phuket terdapat banyak resort dan hotel. 


CARA MENCAPAI PHUKET

Ada 3 cara untuk mencapai Phuket, yaitu menggunakan jalur udara,darat dan laut.

Phuket mempunyai bandar udara yang berlokasikan di bagian utara pulau. Bandara ini melayani berbagai rute, termasuk dari Indonesia langsung menuju Phuket. Penerbangan dari Indonesia dilayani oleh maskapaai AirAsia dari rute dari dan ke Jakarta, serta dari dan ke Denpasar. Jalur udara merupakan cara mencapai ke Phuket paling murah bila dibandingkan dengan cara lainnya.
Jalur laut juga merupakan pilihan lainnya yang disukai wisatawan untuk mencapai Phuket. Dengan menggunakan kapal dari daratan utara Thailand, wisatawan akan sampai di Phuket sekitar 1 jam perjalanan. Bagi wisatawan yang menyukai pemandangan laut menggunakan kapal untuk mencapai Phuket akan sangat menyenangkan, namun dalam kondisi berangin, dapat membuat kapal banyak bergoyang sehingga membuat beberapa orang merasa pusing.
Jalur darat adalah salah satu pilihan yang dapat ditempuh wisatawan sampai ke Phuket. Tetapi dikarenakan memakan waktu perjalanan yang cukup lama sehingga kurang diminati. Wisatawan dapat menggunakan bus dari terminal Bangkok hingga sampai ke terminal Phuket. Perjalanan menggunakan bus ini memakan waktu 13jam sehingga selain menghabiskan waktu, juga membuat kelelahan.


TRANSPORTASI

Phuket merupakan pulau yang cukup besar sehingga akan membutuhkan transportasi yang memadai pada saat tiba di Phuket. Transportasi umum di Phuket sangat minim, sehingga wisatawan akan banyak menggunakan taksi. Ada 4 tipe di daerah ini:
·         Tuk-tuk      : kendaraan khas Thailand, namun tuk-tuk di Thailand memiliki 4 roda, tidak seperti di Bangkok yang mempunyai 3 roda.
·         Taksi meter : taksi umum dengan mobil sedan, menggunakan meteran untuk menentukan harga.
·         Taksi tidak resmi : kendaraan biasa yang digunakan untuk mengangkut penumpang
·         Taksi mptor : taksi yang menggunakan sepeda motor
Selain itu, anda juga dapat memilih menyewa kendaraan dan menyetir sendiri. Apabila ingin menyewa kendaraan, saran saya hindari kendaraan bertipe jip. Kebiasaan berkendara masyarakat lokal juga sangat buruk, banyak dari mereka yang melanggar peraturan lalu lintas, oleh karena itu berhati-hatilah di jalan.


Tempat Wisata di Phuket

  • ·         Patong Beach: Pantai landai dengan ombak yang luamyan besar. Pantai ini adalah pantai paling terkenal di Phuket yang memiliki suasana mirip dengan Pantai Kuta, Bali. Di sisi pantai ini terdapat banyak hotel berjejer dan padat dengan wisatawan.
  • ·         Kamala Beach: Pantai dengan suasana yang lebih sepi dari Patong Beach. Garis pantai tidak sepanjang Patong Beach, jumlah hotel dan wisatawan juga lebih sedikit.
  • ·         Bang La Road: Jalan yang pada malam hari hanya dikhususkan untuk pejalan kaki, merupakan pusat kehidupan malam Phuket. Terdapat juga toko-toko souvenir di sepanjang jalan ini.
  • ·         Phuket Island Safari: Tempat menikmati hewan-hewan khas Thailand. Anda dapat menaiki gajah dan melihat atraksi hewan di sini.
  • ·         Simon Cabaret Show: Pertunjukan yang sangat populer di Phuket, menampilkan banyak pria yang sudah didandani seperti wanita.
  • ·         The Big Buddha: Patung Buddha raksasa yang dibangun di bukit tertinggi Phuket.
  • ·         Wat Chalong: Kuil kuno dengan arsitektur menarik.
  • ·         Phuket Old Town: Rumah-rumah tua dengan arsitektur jaman dahulu.
  • ·         Phuket FantaSea: Pertunjukan atraksi budaya Thailand.
  • ·         Phuket Butterfly Garden and Insect World: Museum dan tempat pengembangbiakan kupu-kupu dan serangga lain.
  • ·         Phuket Aquarium: Akuarium raksasa tempat melihat kehidupan laut Phuket.
  • ·         Crocodile Farm: Tempat melihat ribuan buaya hidup.
  • ·         Phuket Fishing Park: Tempat memancing berbagai ikan air tawar besar.
  • ·         Prom Thep Cape: Titik paling selatan dari Phuket, tempat melihat pemandangan yang indah.
  • ·         Siam Safari Nature Tours: Trekking hutan menaiki gajah.
  • ·         Central Festival: Mall yang menawarkan jajaran barang bermerek, berada di kota Phuket.
  • ·         Jungceylon: Mall di Patong Beach, pusat belanja bernuansa mewah. 


Kegiatan Wisata di Phuket

  • ·         Berenang
  • ·         Menyelam
  • ·         Snorkeling
  • ·         Parasailaing
  • ·         Memancing
  • ·         Jet Ski
  • ·         Kano
  • ·         Yatch
  • ·         Wind Surfing
  • ·         Kite Surfing
  • ·         Wakeboarding
  • ·         Spa
  • ·         Dan lain-lain
Begitulah ulasan artikel tentang wisata ke pulau Phuket Thailand, semoga bermanfaat dan bisa menjadi salah satu tujuan tempat berlibur Anda. 





Kamis, 30 November 2017

GUNUNG KERINCI ATAP LANGIT PULAU SUMATRA

Gunung Kerinci merupakan gunung berapi tertinggi di Indonesia yang terletak di Provinsi Jambi. Gunung ini menawarkan panorama alam memukau, dan menjadi salah satu spot pendakian favorit di Indonesia.




Kerinci menawarkan berbagai tantangan bagi setiap insan pecinta alam. Hamparan alam liar, dengan sejuta pesona dan misteri didalamnya seolah menjadi surga bagi para petualang. Tak mudah untuk menikmati keindahannya pada sebagian tempat wisata diperlukan usaha ekstra, salah satunya adalah Gunung Kerinci.
Menjadi salah satu spot favorit pendakian di Indonesia, Gunung Kerinci memang amat menawan. Berbagai medan ekstrim yang harus ditaklukan, rasanya setimpal dengan keindahan panorama saat berada di Puncak Indrapura. Gunung yang masuk dalam daftar The Seven Summit of Indonesia ini merupakan tantangan tersendiri yang wajib ditaklukan oleh pendaki sejati.
Secara geografis, Gunung Kerinci berada pada dua provinsi sekaligus yaitu Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Jambi. Untuk menuju ke titik awal pendakian, terdapat beberapa rute yang bisa dipilih. Jika dari Kota Sungai Penuh, wisatawan setidaknya harus menempuh jarak sekitar 44 kilometer menuju ke Kersik Tuo. Perjalanan ini bisa ditempuh dengan kendaraan umum ataupun menyewa jasa travel di daerah setempat.
Sebenarnya masih terdapat jalur pendakian lain yaitu lewat Solok, tetapi para pendaki lebih memilih jalur Kersik Tuo karena medan yang lebih mudah untuk dilewati. Meskipun lebih mudah, pendakian Gunung Kerinci juga tak bisa dianggap remeh. Wisatawan tetap akan dihadapkan dengan jalur-jalur ekstrim, yang perlu kehati-hatian ekstra untuk melewatinya. Jalur Kersik Tuo sendiri telah ditetapkan sebagai jalur pendakian resmi dan didukung banyaknya fasilitas bagi para pendaki.

Pendakian Gunung Kerinci


Gunung Kerinci merupakan gunung berapi yang masih aktif hingga kini. Tercatat gunung ini menjadi gunung berapi tertinggi yang ada di Indonesia. Dengan segala misteri yang menyelimuti, gunung ini dikenal menawarkan pemandangan cantik ketika berada di puncak.
Sebelum memuai pendakian, wisatawan bisa terlebih dahulu mampir di basecamp Kersik Tuo untuk istirahat, mandi atau pun mengisi perut. Setelah itu, para pendaki harus menuju ke pos perijinan. Pengunjung bisa menggunakan ojek atau menyewa mobil dengan tarif yang cukup terjangkau. Para pendaki harus mendaftarkan diri, serta mengisi identitas diri di pos tersebut.
Petualangan pun dimulai, saat awal pendakian medan masih mudah untuk dilalui. Jalan tanah yang cukup rata seolah menyambut para pendaki Gunung Kerinci. Perjalanan menuju ke pos 1 ini, cukup menyenangkan dengan sajian alam Kerinci yang masih asri. Terdapat shelter pada pos 1 untuk para pendaki yang hendak beristirahat.

Melanjutkan pendakian dari pos 1 ke pos 2, jalan pun mulai menanjak meskipun masih cukup mudah dilewati. Terdapat beberapa pohon yang tumbang menghalangi jalan, menjadi sebuah rintangan untuk dilalui. Biasanya jalur ini akan sangat becek usai diguyur hujan, pendaki pun diharapkan selalu waspada karena medan yang licin.

Tiba di pos 2 yang akrab disebut pos batu lumut, wisatawan bisa istirahat sebentar untuk melepas lelah. Sebenarnya pada pos ini tidak ada shelter untuk istirahat, dan juga disarankan jangan terlalu lama beristirahat. Pada pos 1, 2 dan 3 masih sering dilewati harimau sumatra yang menjadi penghuni Gunung Kerinci. Meskipun sudah jarang dijumpai, tiada salahnya untuk waspada menghindari hewan buas ini.

Perjalanan pun dilanjutkan menuju ke pos 3, jalan menanjak dan didominasi akar-akar pohon yang cukup menyulitkan untuk dilewati. Setelah pos 3 wisatawan akan tiba di Shelter 1, shelter ini bisa digunakan untuk melepas lelah dan cukup aman dari jangkauan harimau. Di shelter ini pendaki bisa mendirikan tenda dan beristirahat, lereng Gunung Kerinci pun akan terlihat dari tempat ini.

Pendakian berlanjut dengan menuju ke Shelter 2, perjalanan ini merupakan jalur terpanjang yang harus dilalui. Ditengah-tengah menuju Shelter 2 terdapat sebuah pos yang bisa digunakan istirahat. Jalur pun semakin menantang dan masih dijumpai akar-akar pohon disepanjang jalan. Shelter yang berada pada ketinggian 3.056 meter diatas permukaan laut ini juga cocok untuk mendirikan tenda.

Perjalanan ke Shelter 3 menjadi jalur paling ekstrim yang harus ditaklukan para pendaki. Medan yang menanjak curam serta dipenuhi akar-akar pohon memerlukan kerjasama tim, serta tenaga ekstra untuk melaluinya. Selain itu, pendaki juga harus pandai-pandai memilih jalur, bahkan tak jarang pendaki harus merayap untuk melewati jalur ini.

Shelter 3 merupakan tempat terbuka yang luas dan sering digunakan sebagai tempat camp terakhir para pendaki. Dari sini sudah terlihat puncak Gunung Kerinci, dan juga berbagai pemandangan indah seperti Danau Gunung Tujuh, Danau Belibis serta hamparan perbukitan nan menawan. Dari Shelter 3, pendaki juga bisa memperkirakan cuaca di puncak yang memang tak menentu.

Perjalanan ke puncak Gunung Kerinci pun berlanjut dengan medan batu cadas yang cukup menantang. Kini telah tersedia petunjuk jalan untuk meminimalisir pendaki tersesat. Batuan dan kerikil pun akan banyak dijumpai di jalur ini, sangat berbeda saat pendakian pos 1 hingga ke shelter 3. Terkadang hembusan angin yang kencang pun cukup merepotkan pendakian.

Puncak Indrapura yang menjadi julukan dari puncak Kerinci pun tak jauh lagi. Tercium bau belerang yang dikeluarkan kawah sebesar 48.000 meter persegi dengan kedalaman mencapai 600 meter. Dari puncak, akan tersaji berbagai pemandangan menawan yang seakan menjadi penawar rasa lelah. Danau Gunung Tujuh, Danau Belibis, deretan perbukitan serta Samudra Hindia bisa dinikmati saat puncak tak berkabut.

Fasilitas Gunung Kerinci


Wisata alam tak melulu minim fasilitas, salah satu buktinya adalah Gunung Kerinci. Pendakian pada gunung tertinggi di daratan Sumatra ini sudah cukup terorganisir dan menyediakan berbagai fasilitas lengkap. Pada basecamp pengunjung bisa menemukan beberapa homestay yang bisa disewa dengan harga cukup terjangkau.
Terdapat pula berbagai jasa seperti porter, tour guide, serta antar jemput dari basecamp menuju pos awal pendakian. Bagi yang membawa kendaraan pribadi, dapat menitipkannya disekitar basecamp. Tak jauh dari basecamp wisatawan bisa menemukan beberapa warung dan pedagang yang menjual makanan. Disarankan untuk membeli perbekalan terlebih dahulu untuk beberapa hari selama di gunung.
Pada pos dan shelter, pengunjung bisa menemukan air bersih yang dapat dimanfaatkan untuk memasak dan juga air minum. Selain itu di Kersik Tuo dan Kayu Aro, terdapat pula beberapa hotel dan penginapan sebagai alternatif melepas rasa lelah usai mendaki gunung.
Mendaki Gunung Kerinci menawarkan pengalaman seru serta wajib dilakukan jika kamu seorang pecinta alam, berikut beberapa kegiatan yang bisa kamu lakukan dalam pendakian.

Menikmati Keindahan Alam

Pesona yang dimiliki Gunung Kerinci tak perlu diragukan lagi, banyak pendaki beranggapan gunung ini menawarkan panorama yang begitu menawan. Dalam perjalanan kamu bisa menikmati hutan tropis yang masih lestari dan asri. Aneka pohon besar nan rindang, serta berusia ratusan tahun akan menemani perjalananmu menuju Puncak Indrapura.
Masih menjadi bagian dari Taman Nasional Kerinci Seblat, gunung ini juga merupakan tempat aneka flora dan fauna liar. Saat berada dipuncak, kamu bisa menikmati indahnya panorama alam seperti hamparan hijaunya hutan, deretan bukit, danau dan gelombang awan. Sambil ditemani secangkir kopi hangat di tangan, pemandangan pun terasa semakin sempurna.

Tips Berwisata di Gunung Kerinci

  • ·         Apabila kamu belum pernah mendaki gunung sebelumnya, ajaklah teman yang lebih berpengalaman mendaki gunung.
  • ·         Gunakanlah jasa pemandu, agar kamu tidak tersesat dalam pendakian.
  • ·         Kamu bisa menggunakan jasa porter, untuk meringankan beban bawaanmu.
  • ·         Sebaiknya jangan terlalu membawa banyak barang, agar tidak menghambat perjalananmu.
  • ·         Bawalah bekal makanan dan minuman untuk keperluanmu selama di gunung.
  • ·         Tetap berhati-hati dan waspada pada pos 1 hingga pos 3, kawasan ini masih menjadi jalur harimau sumatra.
  • ·         Bekerja samalah dengan pendaki lain, dan jangan meninggalkan temanmu.
  • ·         Jagalah kebersihan dan kelestarian alam, dan sebaiknya bawa kembali sampah-sampah makanan yang kamu bawa.





Pantai Tureloto Laut Mati Di Pulau Nias



Pulau Nias adalah bagian dari Propinsi Sumatera Utara yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Pulau ini mempunyai banyak keindahan alam seperti keindahan pantai layaknya sebuah pulau kecil. Tetapi ada satu pantai yang unik berada di Pulau Nias ini, yaitu Pantai Tureloto yang keindahannya sayang untuk dilewatkan.
Pantai Tureloto terletak di Desa Balefadorotuho, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias Utara, Propinsi Sumatera Utara.Pantai Tureloto berhadapan langsung dengan Samudera Hindia yang terkenal mempunyai ombak besar. Tetapi di pantai ini tidak ada yang namanya ombak besar, hal itu dikarenakan terdapatnya gugusan karang yang berada di beberapa ratus meter dari bibir pantai yang berjajar menyerupai sebuah benteng sebagai pemecah ombak. Jaman dahulu pantai ini layaknya sebuah pantai yang biasa ditemui, adanya pasir pantai yang melimpah di garis bibir pantai. Tetapi setelah peristiwa gempa pada tahun 2005 silam menjadikan wajah pantai ini berubah menjadi hamparan batuan karang yang tersebar di area kawasan pantai diantara hamparan pasir putih dan menambah keesotikan pantai.
Waktu yang tepat berkunjung di pantai ini adalah siang hari, karena keindahan warna perpaduan warna biru laut yang biru dan pasir putih halus yang berkilauan menjadi perpaduan indah mempesona mata. Batuan karang yang terhampar dan besar memiliki bentuk unik, ada yang menyerupai bentuk otak manusia sehingga beberapa masyarakat sekitar menyebutnya dengan Batu Otak. Dengan adanya benteng batuan karang membuat pantai ini seolah seperti sebuah kolam renang alami dan bebas tanpa khawatir ombak apabila sedang berenang. Yang paling unik di Pantai Tureloto ini adalah saat kita berenang akan mudah terapung seperti fenomena Laut Mati yang ada di negara Yordania. Karena kandungan garam yang cukup tinggi membuat badan manusia lebih ringan apabila berada didalam air. Jadi yang tidak bisa berenang tidak perlu khawatir untuk tenggelam.

Keindahan alam bawah laut di pantai ini juga terbilang sangat indah, beraneka biota laut yang unik dan terumbu karang masih terjaga kelestarianya. hamparan karang pantai tureloto nias sumatera utaraDenga cara snorkling merupakan pilihan tepat untuk menikmati keindahan bawah laut karena tidak perlu ketempat yang lebih dalam untuk menyapanya. Selain dengan berenang ataupun snorkling, pengujung juga bisa menikmati suasana pantai dengan menggunakan perahu nelayan untuk mengitari pantai menikmati hamparan gugusan batuan karang dan menikmati keindahan bawah air dari atas karena air laut disini memenag jernih.


Akses
Pantai ini berjarak sekitar 80 km dari pusat kota Gunung Sitoli. Untuk menuju pantai ini Anda dapat menempuh perjalanan dari Kota Gunung Sitoli atau dari Bandara Binaka Nias dengan menggunakan kendaraan. Jarak tempuhnya sekitar dua jam dari pusat kota / bandara.

Fasilitas dan Akomodasi
Beberapa fasilitas di pantai ini sudah terbilang lengkap, terdapat beberapa toilet dan tempat makan yang menyajikan aneka makanan laut dengan bumbu khas Nias. Tetapi belum ada penginapan didaerah sekitar pantai, penginapan bisa diperoleh di kota terdekat.













Keajaiban Di Balik Danau Belerang,Kawah Ijen - Jawa Timur


Kawah Ijen terletak di puncak gunung ijen, gunung ijen termasuk gunung berapi seperti Bromo,Semeru dan Merapi. Terletak di daerah Jawa Timur, Banyuwangi,Kabupaten Bondowoso. Kawah Ijen memiliki ketinggi sekitar 2.368 Mdpl, yang menarik dari kawah ijen adalah memiliki kaldera yang luasanya terbersar di pulau jawa,luasnya sekitar 20 km dan ukuran kawahnya 960 m x 600 m dan kedalamnya mencapai 200 meter. Kawah Ijen sudah masuk Kawah terbesar di dunia. Ternyata Kawah Ijen menyajikan pesona yang indah dilihat contohnya adalah warna dari kawah ijen tersebut hijau agak kebiruan.
Suhu pada Kawah Ijen dingin sekitar 2 derajat sehingga para wisatawan harus memakai pakaian hangat agar tidak terkena hipotermia. Gunung ijen meliliki kesamaan pada gunung Merapi karena bentuk Gunung ijen di pandang saat matahari pagi.
Untuk menuju ke Kawah Ijen wisatawan berjalan kaki menelusuri jalan setapak tidak lupa harus membawa masker penutup hidung agar tidak menhgirup asap dari bau belerang. Perjalanan tersebut ditembuh jarak yang cukup lama sekitar 8 sampai 10 jam.
Kawah Ijen terdapat banyak Belerang, biasanya masyarakat setempat mendapat penghasilannya dari itu. Penduduk disana bisa membawa beban belerang dengan jarak cukup jauh dan beban belerang mencapai puluhan kilo. 
Di sekitar lereng kawah terhampar pohon Manisrejo(Cantiqi) yang berdaun kemerahan,sedangkan batuan dinding kawah berwarna belerang,kekuningan,kondisi inilah yang membuat panorama alam disitu begitu mengesankan untuk dinikmati.



Ada 13 fakta dari kawah Gunung Ijen yaitu
#1 Gunung ijen terdapat di daerah banyuwangi dan salah satu gunung berapi aktif di jawa.
#2 Terdapat tambang belerang aktif yang dikelola  PT. Candi Ngribi
#3 Setiap harinya ada 200 pekerja yang menambang belerang
#4 Belerang belerang yang sudah diambil akan dikelola sebagai kebutuhan sehari-hari seperti kosmetik,bahan vulkanisir ban dan lain-lain.
#5 Terdapat api biru yang berada di Kawah ijen tersebut panas dari api tersebut mencapai 360 derajat Celcius.
#6 Waktu terbaik untuk melihat api biru tersebut sekitar jam 05.00
#7 Fenomena api biru pertama dilihat oleh masyarakat pada tahun 1950
#8 Pada tahun 2012 gunung ijen sempat berstatus siaga tetapi sekarang normal kembali.
#9 Kaldera kawah ijen menjadi yang terluas didunia karena luasanya mencapai 20 kilometer.
#10 Danau Kawah ijen adalah danau asam tingkat tinggi yang terluas di dunia.
#11 Selain memiliki tingkat keasaman tinggi danau kawah ijen memiliki suhu 200 derajat dan           sebaliknya di malam hari 2 derajat.
#12 Terdapat banyak warung di pinggiran kawah ijen
#13 Gunung ijen tidak sendirian karena Gunung ijen di kelilingi banyak gunung.






Itulah ulasan mengenai Objek Wisata Kawah Gunung Ijen, semoga ulasan tadi bisa menjadi referensi untuk Anda yang akan mengunjungi tempat ini.



KEUNIKAN DARI DANAU KELIMUTU - FLORES,NTT



Danau Kelimutu adalah danau yang terletak pada kawah gunung kelimutu yang terletak di pulau Flores, provinsi NTT. Danau kelimutu memiliki keindahan tiga warna yaitu merah,biru,dan putih perubahan warna tersebut diselangi waktu tertentu. Danau ini berada pada ketinggian 1.631 Mdpl. Danau Kelimutu berasal dari nama “keli” yang berarti gunung dan “mutu” berarti mendidih. Warna-warna dari Danau Kelimutu meiliki arti yang berbeda-beda karena masyarakat disana memiliki kepercayaan yyang telah di wariskan oleh nenek moyang jaman dulu.
Luas dari danau itu sendiri yaitu sekitar 1.051.000 meter persegi. Keindahan dari Danau Kelimutu itu sudah terdaftar di Taman Nasional Indonesia sehingga wisatawan lokal atau manca negara bisa datang di sana. Untuk bisa kesana dari ibukota provinsi NTT memperlukan waktu sekitar 40 menit dengan menggunakan alat transpotasi berupa mini bus tetapi untuk menuju ke puncak gunung menempuh jarak 2,5 km.

Danau Kelimutu adalah salah satu tempat wisata terfaforit di NTT dan juga lambang dari uang 5000 ribu rupiah jaman dulu.

9 Hal yang biasa ditemukan dari Danau Kelimutu yaitu: 

  • Berteduh Dibawah Rimbunnya Pohon Kemiri Setinggi 2 Lantai

Pohon tersebut biasanya di buat sebagai tempat istirahat para wisatawan karena pohon tersebut sangat besar dan rimbun cocok untuk melepat penat saat berjalan.
  • Tebing Curam Dan Monyent Penjaga.

Setelah berhenti di pohon kemiri berjalan menuju tebing curam yang indah di pandang biasanya wisatawan yang melihat curamnya tebing melihat monyet yang ada disana.
  • Keindahan Danau Tiwu Nawa Muri Fai Dan Tiwu Ata Polo.

Di dua danau tersebut memiliki dua warna yang berbeda yaitu warna Hitam Pekat dan Warna Hijau danau tersebut berdampingan dan di pisahkan oleh tebing yang berbentu cekung sehingga dapat dilihat dengan bagus.

  • Tiwu Ata Mbupu “Tempat Berkumpulnya Arwah”

Disebut berkumpulnya arwah dikarenakan orang meninggal belum menikah dan ada juga orang yang meinggal muda itu kata dari nenek moyang masyarakat setempat.
  • Melemaskan otot di tugu pelepas lelah.

Setelah berjalan sekian jauh dari bawah sampai lah di tugu pelepas lelah dinamakan seperti itu karena pemandangan disana bagus dan pas menghadap ke Danau Kelimutu.
  • Sunrise gagah menang;

Disana para wisatawan dapat melihat sunrise karena pas di atas puncak gunung pada jam 05.00 WITA. Sembari duduk menunggu datang nya sunrise dan sambil mengabagi kan foto bersama keluarga.
  • Mitos perubahan warna danau kelimutu.

Dari penelitian tersebut Danau Kelimutu mengatakan bahwa didasar danau banyak material dan komposisi menjadikan danau berwarna.
  • Festifal memberikan makan leluhur.

Memberi makan leluhur di lakukan setiap tahun dan para penduduk setempat memberi nama “        pati ka” biasanya masyarakat setempat memberi daging babi dan di sertai tarian khas dari sana.
  •  Meleburnya budaya barat dan adat ketimuran.

Biasanya masyarakat disna memberikan sambutan kepada turis asing manca negara sambutan tersebut bisa secara tarian atau memakan makanan setempat.

Suhu udara yang berada di Danau Kelimutu sekitar 10-15 derajat sangat cocok untuk menyegarkan diri dari masalah-masalah yang dihadapi. Danau Kelimiutu menyimpan banyak legenda yang di percaya masyarakat setempat salah satu contoh dari legenda tersebut adalah Danau ini di penuhi oleh arwah yang menghuni danau tersebut. Biasanya masyarakat setempat menyelenggarakan sesaji kepada Danau kelimutu. Dikarenakan Danau kelimutu seperti hidup dalam lingkup masyarakat setempat. Itulah ulasan singkat dari Danau Kelimutu.



Kearifan Lokal Danau Beratan Bedugul


Bedugul adalah sebuah daerah atau kawasan wisata Bali yaang terletak di desa Candikuning, kecamatan Baturiti, kabupaten Tabanan, terletak kira-kira 54 km dari Denpasar. Danau Bedugul di pulau Bali ini sebenarnya bernama Danau Beratan. Bedugul sendiri merupakan nama sebuah desa di Bali. Karena obyek wisata di daerah ini terkenal karena danaunya maka orang-orang menyebutnya dengan sebutan Danau Bedugul.
Bedugul  Bali adalah sebuah daerah pegunungan yang mempunyai udara yang sejuk dengan pemandangan yang indah dari danau Beratan/Bratan yang membuat daerah ini terkenal dan wajib dikunjungi jika berkunjung ke Bali dan menjadi salah satu tujuan wisata di pulau Dewata yang dikunjungi ribuan wisatawan baik lokal maupun internasional. Keindahan alam berupa pegunungan yang melatar belakangi Danau Bedugul cukup memberikan penyegaran pada kedua mata. Keindahan lain terlihat dengan adanya pura yang ada di tengah-tengah danau. Pura tersebut bernama Pura Ulun Danu. Pura yang terletak di Desa Beratan ini memiliki arsitektur yang sangat khas dan mencirikan Bali. Pura Ulun Danu memiliki atap yang bertingkat ada yang memiliki 7 tingkat, 11 tingkat dan adapula yang hanya 3 tingkat. Atap bertingkat tersebut sebagai simbul 3 Dewa yang diperyai oleh masyarakat penganut agama Hindu di Bali. Pura dengan 11 tingkat menyimbulkan Dewa Wisnu, 7 tingkat menyimbulkan dewa Brahma sedangkan 3 tingkat menyimbulkan Dewa Siwa. Jika sobat ingin melihat keindahan Pura Ulun Danu ini tengoklah pada uang kertas 50 ribu.







Objek wisata Bedugul Bali juga di fasilitasi oleh beberapa akomodasi yang memadai seperti hotel, villa, restoran dan juga terdapat wisata air di kawasan danau Bratan seperti bermain kano, jetski, ataupun parasailing.
Danau Bedugul memiliki kedalaman hingga 23 meter. Para wisatawan biasanya menikmati keindahan Danau Bedugul dengan menggunakan perahu untuk mengelilingi danau. Banyak juga pasangan muda-mudi menggunakan lokasi Danau Bedugul di Bali untuk berfoto-foto bahkan untuk foto pre-wedding. Selain digunakan sebagai obyek wisata, Danau ini digunakan sebagai sumber air untuk irigasi oleh masyarakat sekitarnya. Beberapa fasilitas penunjangpun cukup lengkap diantaranya toilet, area parkir yang luas, warung-warung dengan menu yang cukup menggugah selera, serta taman bermain untuk anak. Bagi sobat yang ingin berlama-lama disini, sobat bisa memilih beberapa penginapan yang pas dengan isi kantong.
Akses menuju Danau Bedugul sejatinya sangat mudah, mengingat lokasinya yang berada di tepi jalan raya yang menghubungkan antara Singaraja dan Tabanan. Jika ditempuh dari Denpasar memerlukan waktu setidaknya 1 jam atau berjarak 55 km.
Jika berkunjung ke Pulau Bali wajib mengunjungi Danau Bedugul ini.





Surga Tersembunyi Pulau Weh - Aceh


SABANG adalah pulau yang terletak di pulau weh dan merupakan pintu gerbang untuk ke ujung barat indonesia, memiliki luas 156,3 kilometer persegi dan puncak tertinggi 617 Mdpl. Selain berbatasan langsung dengan 3 negara yaitu Malaysia,Thailand,dan India di Sabang lah letak Nol Kilometer Indonesia.
Sabang merupakan kota kecil yang indah dengan struktur tanah berbukit-bukit sehingga warga setempat menyebut kota Sabang dengan dua nama yaitu kota bawah dan kota atas. Perairan di Sabang merupakan tempat bertemunya Samudra Hindia dan Selat Malaka.
Pulau Weh memiliki keindahan alam yang sangat bagus dari pulau-pulau manapun dengan contoh keindahan alam bawah laut yang menawarkan surga bagi para penyelam. Banyak terumbu karang yang ditanam atau di budidaya. Pulau ini banyak diminati para wisatawan lokal maupun turis asing di sekitar kawasan pulau weh terdapat berbagai jenis olahraga air seperti berselancar, berenang, memancing,menjelajah dengan perahu , snorkling dan menyelam.Menikmati alam bawah air dengan spesies penghuni bawah laut Pulau Weh merupakan daya tarik utama di tempat wisata ini.




Keanekaragaman jenis ikan dan keindahan terumbu karangnya sangat eksotis dan mengagumkan,baik terumbu karang yang keras maupun terumbu karang yang lunak.Beberapa terumbu karang yang ada yaitu Karang Lupas,Karang Rusa,dan Karang Kerupuk. 

Pulau Weh berada sekitar 32km dari Banda Aceh,Ibukota Provinsi NAD,Indonesia.Pulau Weh termasuk kecamatan Sukakarya,Kotamadya Sabang,Provinsi Daerah Istimewa Aceh.

Akses untuk bisa mencapai ke Pulau Weh para wisatawan dapat menggunakan Kapal Fery dari banda Aceh dan dapat di tempuh sekitar 2jam perjalanan.


Untuk bisa menikmati SURGA Pulau Weh ini,anda hanya perlu merogoh kantong sekitar Rp 300.000,- untuk menyelam dan Rp 50.000,- untuk hanya sekedar snorkling di sana,sungguh sangat amat terjangkau untuk menikmati keindahan alam yang sangat mewah di Pulau Weh ini.
Artikel ini belum berhenti sampai di ketikan INI,karena beberapa fasilitas dan akomodasi yang akan anda temukan di sekitar Taman Wisata Alam Pulau Weh ini adalah pondok-pondok penginapan di sekitar Pantai Iboih yang dibangun oleh masyarakat,Shelter,MCK,Masjid,Kios cindera mata dan  Hotel yang terdapat di Gapang.Selain itu masih terdapat beberapa fasilitas yang ada di Pulau Rubiah yang dibangun oleh Dinas Pariwisata DATI I D.I.ACEH antara lain yaitu pusat kegiatan menyelam yang dilengkapi dengan fasilitasnya(perahu motor dan peralatan selam),Mushola,Masjid,Shelter,MCK,Rumah Jaga,Menara Pengawas,Jalan Setapak,dan Taman.Bahkan,anda tidak perlu takut kehabisan baterai kamera dan ponsel demi mendokumentasikan masa-masa liburan anda di Pulau Weh ini,sebab instalasi listrik sudah tersedia disini.





WAKATOBI SURGA BAWAH LAUT YANG MENAKJUBKAN

Taman Nasional Wakatobi berada di pulau Sulawesi  Tenggara yang mempunyai keindahan alam bawah laut. Pulau wakatobi sendiri biasa menjadi temapat Diving&Snorkling diseluruh dunia. Banyak biota laut yang masih ada dan terjaga dengan baik di pulau wakatobi sendiri sehingga banyak wisatawan yang datang kesana. Biota laut itu sendiri terdiri dari terumbu karang. Dari sulawesi menuju ke pulau wakatobi itu sendiri melalui kapal cepat dari kendari sekitar 1 jam perjalanan. Di wakatobi sendiri  biasanya digunakan sebagai ajang lomba foto bawah laut yang di minati oleh berbagai negara. Di lihat dari letaknya Wakatobi itu sendiri terletak pada segi tiga karang dunia yang saat ini berada pada taman naisonal yaitu, Indonesia,Malaysia,Philipina,Papua New Guiena.


Menurut ilmu perikanan dan kelautan akibat pertemuan laut tersebut terjadilah perputaran arus. Hal ini menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan termbukarang menjadi lebih cepat. Luas dari pulau wakatobi itu sendiri yaitu sekitar 9 ribu hektar atau 1/7 luas dari pulau bunaken. Kepulauan wakatobi setiap tahunnya memiliki jumlah wisatawan yang berkunjung sebanyak 300 juta setiap tahunnya maka tidak heran wakatobi terkenal sampai ke berbagai negara.


Taman Nasional Wakatobi juga menjadi tempat beberapa jenis burung laut seperti angsa-batu coklat (Sula leucogaster plotus), cerek melayu (Charadrius peronii) dan raja udang erasia (Alcedo atthis). Beberapa jenis penyu juga menjadikan taman ini sebagai rumah mereka, seperti penyu sisik (Eretmochelys imbricata), penyu tempayan (Caretta caretta), dan penyu lekang (Lepidochelys olivacea).
Perairan Wakatobi memiliki "tamu" setia yang menjadikan perairan Wakatobi sebagai taman bermainnya. "Tamu" itu tidak lain dan tidak bukan adalah ikan paus sperma (Physeter macrocephalus).
Biasanya, kawanan paus sperma berada di Wakatobi pada bulan November, saat belahan bumi lain membeku. Pada bulan tersebut, perairan Wakatobi relatif lebih hangat dan berlimpah pakan yang bisa mengenyangkan perut kawanan paus.
Wakatobi juga menjadi tempat bermain ikan pari manta (Manta ray) yang ukuran tubuhnya tergolong raksasa. Pari manta merupakan salah satu jenis ikan yang khas dan unik, yang hanya terdapat di perairan tropis.